Sinopsis Drama Korea Saimdang Light's Diary Episode 1
Dikisahkan
seorang wanita bernama Seo Ji Yoon yang sedang mengejar gelar professornya. Ibu
satu anak itu, berusaha keras untuk meraih cita-citanya tersebut. Hingga dia
rela untuk membantu gurunya, yang sering memanfaatkan kemampuannya.
Pria yang
ambisius itu, sering menggunakan thesis yang dikerjakan Ji Yoon untuk diakui.
Ji Yoon yang sangat ingin mendapatkan gelar professor terus berusaha
sebaik-baiknya untuk menuruti semua permintaan bantuan dari Profesor Min.
Hingga suatu
hari, untuk ke sekian kali Ji Yoon dimanfaatkan oleh professor Min. Dia diminta
untuk mengerjakan thesis Keukamsandhong. Sebuah karya seni yang sangat populer
dari Ankhyun. Seorang seniman pada masa Joseon yang populer dengan
karya-karyanya yang menakjubkan.
Ji Yoon pun
sangat senang mendapat tawaran dari gurunya. Dia merasa jika mimpinya semakin
dekat. Namun, dia tidak tahu jika dia dimanfaatkan oleh profesornya. Pria itu
ingin Ji Yoon mengerjakan thesis tersebut, karena dia sedang menjali kerja sama
dengan seorang anggota dewan.
Terlepas
dari semua itu, Ji Yoon terus saja menyelediki dan mengerjakan thesis yang
sedang dia kerjakan. Sebuah penelitian tentang salah satu lukisan Angkhyun yang
sangat fenomenal. Tapi, Ji Yoon melihat ada sebuah keganjalan dari lukisan tersebut.
“Daun maple,
yang erat hubungannya dengan masa Edo Jepang. Sungguh sangat berbeda dengan
masa kejayaan Angkhyun,” Ji Yoon melihat corak daun maple dalam lukisan
tersebut.
Hari pameran
dan seminar tentang lukisan Keukamsandhong, Ji Yoon menjadi MC dalam acara
tersebut. Dia memandu berjalannya seminar. Acara itu pun berjalan dengan sangat
lancar. Hingga seorang mahasiswa mengacau acara tersebut dengan sebuah
pertanyaan.
Dia bertanya
tentang keaslian dari lukisan tersebut. Seperti halnya Ji Yoon dia juga melihat
kejanggalan yang membuat keotentikan lukisan tersebut diragukan. Dia bahkan
bertanya secara langsung kepada Ji Yoon. “Bu Ji Yoon, jawablah sebagai seorang
sejarawan, bukan sebagai seorang murid dari Prof. Min. Apakah ibu yakin
terhadap keaslian lukisan itu?,” tanya pria itu serius.
“Aku tidak
yakin,” Ji Yoon menjawab dengan rasa takut. Audience di seluruh ruangan pun
langsung ricuh. Tentu saja pernyataan Ji Yoon menimbulkan pro dan kontra.
Belum lagi
beredar video dan berbagai meme tentang di internet tentang seminar Keusamdong
Angkhyun. Video dan meme yang menyudutkan pihak Prof. Min.
Kekacauan
demi kekacauan silih berganti datang menghampiri Ji Yoon. Bisnis suaminya
mengalami masalah, dengan ditemukannya dana gelap oleh dewan audit keuangan
pemerintah. Dia dikejar banyak orang karena masalahnya itu.
Suaminya pun
melarikan diri dan meninggalkan Ji Yoon beserta anak dan ibu mertuanya. Ji Yoon
pun harus meninggalkan rumah dan berpindah-pindah untuk menghindari kejaran
orang-orang yang menanam saham di perusahaan suaminya.
Tidak hanya
itu, ketika Ji Yoon sedang menghadiri sebuah konferensi di Bologna, Italia dia
mengalami sebuah masalah. Dia mewakili Korea Selatan dalam konferensi tersebut.
Dia telah menyiapkan bahan yang akan disampaikan Prof. Min dalam konferensi
tersebut.
Akan tetapi,
ketika acara tersebut akan dimulai, Prof. Min menyuruhnya untuk membelikan kaos
kaki dan sebuah pasta gigi. Ternyata permintaan itu adalah sebuah rencana busuk
dari Prof. Min. Pria itu, ingin menfitnah Ji Yoon agar tidak dapat meghadiri
konferensi tersebut.
Ji Yoon
diusir dari hotel tempat dia menginap. Dia juga harus menghadapi kenyataan
namanya tercoreng di kampus tempat dia mengajar. Penat dia rasakan malam itu.
Dia membawa kopernya untuk meninggalkan hotel. Tubuhnya terasa lemas, hingga
dia menabrak seorang penjual barang antik di pinggir jalan.
Dia meminta
maaf dan penjual barang antic itu memberikan sebuah buku yang tampak kuno
kepada Ji Yoon. Sesampainya di penginapan barunya dia membuka perlahan buku
itu. Dia menemukan tulisan Cina yang bertulis Keusamdong.
Keesokan
harinya dia pergi ke sebuah kastil untuk menyelidiki buku tersebut. Kejadian
aneh pun mulai terjadi. Sebuah kaca yang ada di ruang tamu tiba-tiba pecah
ketika Ji Yoon melintas di depannya. Ji Yoon merasa penasaran dan mendekati
tempat kaca itu tergantung.
Perlahan dia
membuka pintu yang terletak di balik kaca tersebut. dia menemukan sebuah
lukisan seorang wanita yang memakai pakaian adat korea. Lukisan itu nampaknya
sudah berusia ratusan tahun.
Dia pun
membawa semua yang dia dapat dari kastil itu kembali ke Korea. Dia ingin
meneliti keberadaan lukisan Keusamdong yang asli. Namun, setibanya di Korea dia
harus menghadapi sidang Kode Etik yang diselenggarakan kampus akibat dirinya
yang tidak menghadiri konferensi.
Tidak ada
seorang pun yang berpihak kepadanya. Dia bahkan mendapat tuduhan yang tidak
menyenangkan dari Prof. Min. Sehingga dia dikeluarkan dari kampus sebagai
seorang pengajar.
Dia sudah
memohon kepada Prof. Min untuk membantunya. Dia bahkan berlutut di hadapan
Prof. Min agar dia mau memaafkannya. Namun, Prof. Min malah menghinannya dan
mengusirnya.
Apakah
Ji Yoon mampu membuktikan dan membersihkan namanya kembali? Apakah hubungan Ji
Yoon dengan Keusamdong? Temukan jawabannya di sinopsis episode berikutnya ya…
Baca Episode Selanjutnya Sinopsis Drama Korea Saimdang Light's Diary Episode 2