Baca Episode Sebelumnya Sinopsis Drama Korea Saimdang Light's Diary Episode 7
Sinopsis Drama Korea Saimdang Light's Diary Episode 8
Ji Yoon merasa sangat terpukul mendapat surat
cerai dari suaminya. Suaminya tidak ingin Ji Yoon terbawa dalam kasusnya dan
dapat memulai kehidupan baru. Namun, bagi Ji Yoon dukungan dari sang suami saat
ini adalah yang paling dia harapkan.
Dia tidak menyangka kesialan demi kesialan terus
saja menghampirinya. Belum lagi ibu mertua Ji Yoon yang menyangka surat cerai
tersebut adalah dari Ji Yoon bukan dari anaknya sendiri.
Sementara itu, di era Jooseon….
Saimdang melihat anak ketiganya Hyung Ryong
sedang belajar hingga tertidur. Dia merasa iba dengan tekad belajar dari
anaknya yang sangat kuat. Namun, karena keadaan kemungkinan sangat kecil untuk
menyokalahkan Hyung Ryong.
Keesokan harinya, Saimdang memutuskan untuk
mengantar Hyung Ryong ke sekolah. Dia ingin melihat seperti apa sekolah yang
akan menjadi tempat belajar Hyung Ryong.
Saat Saimdang sedang bertemu dengan guru besar
sekolah itu, Hyung Ryong menunggunya di depan kelas sembari mendengarkan
pelajaran dari luar ruangan. Ketika dia asyik menirukan kalimat yang dibacakan
guru, istri Min Chi Hyung datang menghampirinya.
“Kau bisa ditangkap karena telah mencuri ilmu,”
kata wanita itu sinis. Dia merasa berkuasa di sekolah tersebut, hanya karena
dia telah menjadi sitri Min Chi Hyung. “Aku bukan pencuri, aku akan masuk ke
sekolah ini. Ibuku sedang berbicara dengan guru di dalam sana. Itu ibuku,”
Hyung Ryong berkata penuh percaya diri.
Istri Min Chi Hyung pun sangat terkejut setelah
melihat Ibu Hyung Ryong. Seolah dia bertemu dengan musuh lamanya. Dia masih
ingat sekali wanita yang baru saja keluar dari kantor sekolah. Wajahnya
tiba-tiba ketakutan ketika Saimdang melihat ke arahnya.
Dia berusaha memalingkan muka seperti menghindari
sesuatu. Dia tidak tahu jika Saimdang telah melupakan dirinya. Saimdang melihat
ke arahnya bukan untuk melihatnya, namun melihat Lee Gyeom yang ada di
belakangnya.
Lee Gyeom pun berbalik melihat Saimdang. Raut
wajahnya dipenuhi kata tanya, akan sesuatu yang dilakukan Saimdang di sekolah
tersebut. mereka saling memandang, layaknya sepasang kekasih yang lama tak
berjumpa.
Istri Min Chi Hyung semakin penasaran, dengan
kegiatan yang dilakukan Saimdang dan Lee Gyeom 20 tahun terakhir. Setelah
Saimdang meninggalkan sekolah, istri Min Chi Hyung segera menyelidiki kehidupan
Saimdang.
“Suami yang bodoh dan anak yang jenius,”
gumamnya setelah melihat kehidupan Saimdang yang sederhana dari kejauhan. Iri
dalam hatinya belum kunjung berkurang kepada Saimdang. Dia tetap ingin Saimdang
hidup menderita.
Dia menghimpun ibu-ibu bangsawan untuk berdemo
menolak Hyung Ryong masuk ke dalam sekolah tersebut. Namun, Lee Gyeom yang
berteman baik dengan guru besar sekolah tersebut, memberikan beasiswa untuk
anak-anak yang kurang mampu.
Agar Hyung Ryong
dapat diakui di sekolah tersebut, dia juga mengusulkan untuk pengadaan
seleksi sebelum diterima di sekolah itu. Akan tetapi, soal yang akan diujikan
pada hari penyeleksian ternyata bocor. Istri Min Chi Hyung telah menyiapkan
anak untuk melawan Hyung Ryong.
Dia memberikan jawaban kepada anak tersebut. Anak
itu dibimbing beberapa hari dengan menghafal jawaban dari soal tersebut. Akan
tetapi, semua rencana istri Min Chi Hyung berantakan pada hari seleksi.
Hyung Ryong duduk dengan percaya diri di bangku
ujian. Sedangkan lawannya, nampak gugup karena beberapa hari dia telah belajar
keras dan kurang tidur. Ketika Lee Gyeom menyapa mereka sebelum ujian di mulai,
anak tersebut latah dan menjawab soal ujian sebelum diberikan pertanyaan.
Lee Gyeom pun menyadari jika soal ujian ternyata
telah bocor. Dia pun menyiapkan soal pengganti untuk seleksi masuk sekolah. Hyung
Ryong dan lawannya, diminta untuk menarik sebuah tuas yang terhubung dengan
sebuah kotak. Anak yang pertama menarik akan diterima di sekolah tersebut.
Hingga dupa sebagai pengingat waktu habis, tak
satu pun di antara mereka menarik tuas tersebut. Lee Gyeom pun bertanya,
mengapa tak ada yang menarik tuas tersebut.
“Anak itu bilang, kalau dia tidak lulus dia akan
dimarahi ibunya,” HYung Ryong menjawab pertanyaan Lee Gyeom dengan air mata
yang mengalir deras. “Dia bilang dia lebih suka sekolah daripada makan,” jawab
lawan Hyung Ryong dengan tangisan yang tak kalah keras.
Melihat kejadian tersebut Lee Gyeom memutuskan
untuk menerima kedua anak tersebut. Tentu saja keputusan ini mendapat respon
negative dari istri Min Chi Hyung yang dari awal menolak Hyung Ryong masuk
dalam sekolah tersebut.
Dia pun menyiapkan rencana untuk membuat Hyung
Ryong tidak bersekolah. Dia menghasut ibu-ibu bangsawan untuk datang ke rumah
Saimdang dan mengatakan Hyung Ryong dapat bersekolah karena dukungan Lee Gyeom.
“Sebelum Hyung Ryong masuk sekolah, kamu harus
meminta persetujuan kami terlebih dahulu. Aku tidak tahu mengapa kamu mendapat
dukungan dari Lee Gyeom,” kata salah seorang ibu bangsawan yang mendatangi
rumah Saimdang bersama beberapa teman-temannya.
Tak banyak kata yang keluar dari Saimdang. Dia
sangat terkejut karena mengetahui Lee Gyeom telah ikut serta dalam seleksi yang
diikuti Hyung Ryong. Dia pun segera mengganti baju setelah para bangsawan itu
meninggalkan rumahnya.
Dia nampak tergesa-gesa menemui Lee Gyeom. Dia
ingin meminta kejelasan tentang maksud dari bantuan yang diberikan Lee Gyeom.
Sesampainya di sekolah, dia melihat Lee Gyeom sedang minum teh dengan guru
besar.
Guru besar nampak heran dengan kedatangan
Saimdang yang mendadak itu. Lee Gyeom juga tak kalah terkejut melihat sosok
wanita yang dicintainya mengetahui dirinya sedang berada di sekolah Hyung
Ryong. Dia merasakan hal buruk akan terjadi.
Apakah Ji Yoon dapat
menyelesaikan masalah rumah tangganya yang berada di ujung tanduk? Apakah
Saimdang akan menolak untuk menyekolahkan Hyung Ryong karena bantuan dari Lee
Gyeom? Temukan jawabannya di synopsis episode berikutnya ya…
Baca Episode Selanjutnya Sinopsis Drama Korea Saimdang Light's Diary Episode 9