.

Sinopsis Moon Lovers - Scarlet Heart Ryeo Episode 8

Sinopsista.Com - Sinopsis Drama Korea Moon Lovers - Scarlet Heart Ryeo Episode 8

Moon Lovers - Scarlet Heart Ryeo Episode 7


Baca Episode sebelumnya Moon Lovers - Scarlet Heart Ryeo Episode 7


Episode 8
            Kerajaan Goryeo mengalami kekeringan. Sudah menjadi tradisi, untuk menghentikan kekeringan kerajaan mengadakan ritual pemanggilan hujan. Ritual ini dipimpin oleh raja. Namun, karena fisik raja yang sudah tidak sekuat dulu, maka dipilihlah pengganti raja untuk memimpin ritual tersebut. Pengganti raja, Putra Mahkota telah dijebak oleh pangeran ke-3 sehingga tidak dapat kembali ke istana tepat waktu.

            Hal ini menyebabkan raja harus memilih salah satu dari pangeran untuk memimpin ritual pemanggilan hujan. Semua pangeran mengumpulkan namanya ke sebuah guci yang dipegang oleh Ji Mong. Hingga hari pemilihan pengganti Putra Mahkota. Sebuah nama diambil dari guci oleh raja. Nama pangeran ke-4 terpilih sebagai pengganti raja.

            Pangeran ke-4 bersiap memimpin ritual itu, dengan pakaian putih-putih dia berjalan dari istana mengelilingi masyarakat Goryeo. Akan tetapi, sambutan miring diberikan oleh masyarakat. Mereka sangat terhina karena pemimpin ritual tersebut adalah orang bertopeng seperti pangeran ke-4. Mereka melempari pangeran ke-4 dengan tanah dan sayuran.

            Ekspresi ketakutan dan malu tak dapat ditutupi pangeran ke-4. Dia berlari menuju istana dari kejaran para warga. Seluruh anggota istana yang melihat kejadian tersebut tercengang. Begitu pula dengan Raja dan Hae Soo. Namun, berbeda dengan anggota kerajaan yang lain, Ratu Yo dan pangeran ke-3 sangat menikmati pertunjukkan tersebut. Mereka berdua merasa senang, karena akan mendapat kesempatan untuk menggantikan Putra Mahkota.

            Pangeran ke-4 sangat malu, apalagi dia melihat seluruh anggota keluarga kerajaan menatapnya dengan penuh kasihan. Dia berlari meninggalkan tempat tersebutdengan penuh emosi. Bayangan selama ritual berlangsung terus saja muncul di pikiran pangeran ke-4, hingga ritual hujan yang kedua akan dilaksanakan.

            Ji Mong berusaha membujuk pangeran ke-4 untuk kembali percaya diri dan memimpin ritual hujan tersebut. Namun, pangeran ke-4 merasa trauma dan takut untuk kembali memimpin. Dan ternyata pemilihan pemimpin ritual tersebut bukanlah kebetulan atau pun kehendak langit. Melainkan kesengajaan yang dilakukan oleh Ji Mong agar pangeran ke-4 percaya diri. “Kau harus berdiri di hadapan semua orang agar kerajaan ini dapat bersatu,” jelas Ji Mong.

            Ji Mong mengajak pangeran ke-4 untuk bekerja sama agar Putra Mahkota dapat naik tahta. Mendengar alasan dari Ji Mong, pangeran ke-4 bergegas mengganti pakaian dan bersiap-siap untuk memimpin ritual tersebut. Tak lama kemudian, Hae Soo mendatanginya. Dia semalaman membuat sebuah kosmetik untuk pangeran ke-4. Sebagai permintaan maaf pada kejadian sebelumnya, dia ingin membantu pangeran ke-4 sebelum tampil di ritual hujan.

            Dengan perlahan dia menyamarkan luka di wajah pangeran ke-4. Seolah pelukis, dengan sebuah kuas dia memoles wajah pangeran ke-4. Hingga tak ada lagi bekas luka di wajahnya. Dia memberikan cermin kepada pangeran ke-4. Melihat wajahnya tanpa luka pangeran ke-4 menarik tangan Hae Soo yang hendak pergi. Dia menatap Hae Soo dengan tajam dan berkata, “Kau akan masih ingat? Kau adalah milikku entah dulu atau pun sekarang.”

Nah lhoo pangeran ke-4 mulai jujur nih dengan perasaannya… wah bakal ada cinta segi banyak nih… hehe

            Sementara itu, di tempat ritual Ratu Yo dan pangeran ke-3 tidak sabar menggantikan posisi pangeran ke-4. Dia berjalan dengan penuh ambis menuju tandu. Tiba-tiba, pangeran ke-4 dengan wajah tanpa bekas luka datang mengejutkannya. “Aku datang untuk merebut posisiku,” katanya sambil menghentikan langkah pangeran ke-3. Merasa terhina dengan sikap pangeran ke-4, dia memukul pangeran ke-4 dengan keras hingga topengnya terjatuh.

            Pangeran ke-4 yang merasa percaya diri dengan wajahnya, tersenyum dengan menampakkan wajah barunya. Sontak saja pangeran ke-3 terkejut dengan wajah baru tersebut. Ji Mong yang tidak ingin ritual tersebut tertundan terlalu lama mempersilakan pangeran ke-4 menaiki tandu.

            Di luar istana pangeran ke-4 memimpin ritual hujan. Semua warga yang semula melempari pangeran ke-4 berubah memuji-muji pangeran ke-4. Ritual hujan pun berjalan dengan lancar. Hingga akhirnya dia kembali ke dalam istana. Dia mengejutkan semua orang di istana, termasuk Raja dan Ratu Yo.

            Ratu Yo yang mengira pangeran ke-3 yang memimpin ritual sangatn terkejut. Dan dia lebih terkejut, karena bekas luka pangeran ke-4 telah menghilang. Pengeran ke-4 perlahan menaiki podium tempat permohonan hujan. Sesekali dia melihat kea rah Hae Soo sembari tersenyum. Hae Soo pun membalasnya dengan senyuman.

            Akan tetapi, Hae Soo melihat sebuah bayangan masa depan. Dia melihat pangeran ke-4 sebagai seorang Raja. Dia teringat sejarah di masa depan yang menceritakan raja Goryeo yang berikutnya akan membunuh semua saudaranya. Tubuhnya gemetar dan dia merasa sangat takut.

            Tak lama kemudian langit mendengar permintaan pangeran ke-4 dan seluruh rakyat Goryeo. Rintik hujan turun membasahari tanah Goryeo. Sejak saat itulah, pangeran ke-4 mendapatkan hati Goryeo dan diterima di kerajaan tersebut.
Akhirnya ya, pangeran ke-4 yang dikucilkan dapat diterima lagi. Tapi, apa benar dia akan membunuh semua saudaranya? Dan apakah Hae Soo akan berpindah hati dari pangeran ke-8 ke hati pangeran ke-4. Wah penasaran ya.. liat di synopsis berikutnya ya…

Baca episode selanjutnya Moon Lovers - Scarlet Heart Ryeo Episode 9