.

Sinopsis Drama Korea Solomon's Perjury Episode 1

Sinopsista.Com - Sinopsis Drama Korea Solomon's Perjury Episode 1

Drama Korea Solomon's Perjury


Sinopsis Drama Korea Solomon's Perjury Episode 1


Dikisahkan seorang siswi SMA bernama Ko Seo Yeon yang merupakan seorang siswi terpintar di sekolahnya sedang menyelidiki sebuah kasus pembunuhan teman sekelasnya. Seo Yeon awalnya tidak begitu perhatian dengan teman sekelasnya Lee Seo Woo.

Dia hanya sesekali melihat Lee Seo Woo yang sendang mengamatinya dari kejauhan. Akan tetapi, suatu hari dia melihat Lee Seo Woo sedang berkelahi dengan siswa yang terkenal paling arogan di sekolah, Choi Woo Hyuk.

Belum jelas alasan mengapa mereka berdua berkelahi, tapi tidak ada satu siswa pun yang berusaha melerai mereka. Semua siswa hanya melihat perkelahian mereka berdua, termasuk Seo Yeon.      Semua siswa sudah hafal akan tempramen dari Woo Hyuk. Selain itu Woo Hyuk adalah salah satu anak dari ketua yayasan SMA tersebut.

Lee Seo Woo mulai berdarah, lehernya dicekik Woo Hyuk hingga nafasnya terengah-engah. Sepertinya ajal akan menjemputnya kali ini. untung saja dua orang guru datang tepat waktu. Mereka berusaha membuka pintu kelas tempat dimana Seo Woo dihajar. Seorang guru memakai kaos olahraga berhasil memegang Woo Hyuk, dan salah seorang guru lagi menyelamatkan Seo Woo.

Tak lama setelah itu, Seo Woo dipanggil oleh dewan ketertiban sekolah. Dia diminta untuk pindah sekolah, karena perselisihannya dengan Woo Hyuk. Karena Woo Hyuk adalah anak dari orang berpengaruh di sekolah, pasti akan sulit untuk Seo Woo terus berada di sekolah.

Namun, Seo Woo menolak, “Jika file dalam komputer bisa dihapus, maka berbeda dengan kenangan. Dia akan tetap menghantuiku dimana pun aku berada,” tuturnya kepada dewan ketertiban sekolah. Dia pun ingin menuntut keadilan akan perbuatan Woo Hyuk.

Akan tetapi, tak seorang pun yang mau bersaksi untuknya, bahkan siswa terpintar di sekolah seperti Seo Yeon juga berkata tidak tahu. Padahal semua siswa meliaht bagaimana Woo Hyuk menyiksa Seo Woo. “Aku pikir kau berbeda,” kata Seo Woo kepada Seo Yeon dengan tatapan mata tajam.

Komite Kekerasan yang seharusnya dilakukan 3 hari lagi pun dimajukan. Dalam acara tersebut pun berbagai fakta diputar balik. Lee So Woo diadili sebaagai penyerang dan Woo HYuk malah dikabarkan sedang dirawat di rumah sakit. Padahal semua orang tahu jika Woo Hyuk lah yang menyerang So Woo.

Melihat ketidakadilan terjadi pada dirinnya, So Woo yang seharusnya hadir dalam acara tersebut pun memilih untuk meninggalkan sekolah dengan membawa semua barang yang ada di lokernya. Dia melihat ke seluruh siswa yang sedang melihatnya pergi. Tak ada satu siswa pun yang terlihat peduli dengan kepergiannya.

2 minggu kemudian

Pagi hari itu, seluruh jalanan dipenuhi oleh salju. Seo Yeon yang berangkat sendiri kali ini, merasa sangat terkejut ketika dia melihat seorang temannya sedang terjatuh dekat taman sekolah. Laki-laki itu terlihat pucat setelah melihat sesuatu di balik semak belukar.

Seo Yeon pun segera mendekat, dia menemukan sosok mayat yang tidak asing lagi baginya. Lee So Woo ditemukan tewas di taman sekolah pagi itu. Badannya sangat dingin dan wajahnya sangat pucat pagi itu, menandakan kalau dia sudah tewas sejak malam kemarin.

Sontak kejadian tersebut membuat heboh seluruh warga sekolah. Orang yang paling dicurigai sebagai pelaku pembunuhan tersebut adalah Woo Hyuk. Namun, anehnya tidak ada penyelidikan yang lebih serius akan kematian So Woo. Dia dikabarkan bunuh diri dan pihak sekolah segera mengumumkan acara berkabung untuknya.

Kejadian tersebut sangat membebani semua teman sekelan So Woo terutama Seo Yeon dan Bae Joon Young yang menemukan mayat So Woo. Saat acara berkabung, tiba-tiba Joon Young meninggalakn acara. Melihat sebuah kejanggalan Seo Yeon segera menghubunginya. Berkali-kali dia mencoba untuk menghubungi tapi selalu gagal.

Hingga akhirnya Joon Young membalas pesan Seo Yeon dengan sebuah foto yang bertuliska “Selamat tinggal”. Tentu saja ini pertanda yang tidak baik. Seo Yeon langsung menuju ke tempat Joon Young berada, dia tidak ingin sahabatnya mati lagi.

Ketika Seo Yeon berada di atas atap sebuah gedung, dia mendapati Joon Young yang sudah lemas. Sepertinya laki-laki itu mengurungkan niatnya untuk terjun dari atap gedung itu.

Langsung saja Seo Yeon memarahi tindakan membahayakan dari Joon Young. “Mungkin kau berpikir ini akan terus menyulitkanmu. Lebih baik mati saja seperti So Woo degan damai. Tapi kau salah, kita tak kan pernah tahu apa yang akan terjadi selanjutnya,” Seo Yeon terus saja berbicara dengan air mata yang kunjung berhenti.

Keesokan harinya, Seo Yeon mendapat sebuah surat misterius di pagi buta. Dia hanya menemukan sebuah kertas yang berisi “Dakwaan”. Kertas tersebut berisi tentang suatu pengakuan saksi yang mendakwa Woo Hyuk sebagai pembunuh So Woo.


Apakah Seo  Yeon dapat menemukan bukti atas kematian So Woo? Lalu siapakah yang berniat untuk menjadi saksi dalam kasus So Woo? Temukan jawabannya dalam synopsis episode berikutnya ya…