.

Sinopsis The Legend of The Blue Sea Episode 8

Sinopsista.Com - Sinopsis Drama Korea The Legend of The Blue Sea Episode 8

Drama Korea The Legend of The Blue Sea


Baca episode sebelumnya Sinopsis The Legend of The Blue Sea Episode 7


Sinopsis The Legend of The Blue Sea Episode 8


            Joon Jae yang kembali mengambil ponselnya ke rumah terkejut ketika melihat Sim Cheong sedang berenang di kolam. Dia mengira Sim Cheong berenang tanpa memakai pakaian sehelai pun. Sim Cheong yang menyadari jika rahasianya akan tebongkar jika Joon Jae mendekatinya pun langsung berteriak. Dia melarang Joon Jae mendekat.

            Tanpa pikir panjang Joon Jae langsung menuruti perintah Sim Cheong. Dia nampak sangat gugup. Dia langsung berbalik badan hingga Sim Cheong memakai baju.

            Joon Jae langsung memarahi Sim Cheong karena dia takut jika Sim Cheong berenang setiap saat tanpa memperhatikan orang-orang yang ada di sekitarnya. Sejak saat itu, Joon Jae melarang teman-temannya masuk ke rumah tanpa membunyikan bel terlebih dahulu.

            Pagi itu, Joon Jae terus mencari kebenaran akan mimpi yang sering dia alami. Dia memulai pencarian dari teman dekatnya yang sedang meneliti peninggalan Dam Ryung. Dia melihat sebuah guci dengan lukisan yang mirip dengannya sedang mencium putri duyung. Ingatan Joon Jae pun sedikit demi sedikit kembali. Dia mulai mengingat ketika dia terjatuh ke laut dan dicium oleh putri duyung.

            Rasa penasaran Joon Jae terus dia cari jawabannya. Dia menemui seorang professor kenalannya agar dia mendapatkan kembali ingatannya. Dia pun dihipnotis oleh sang professor dan dia melihat sebuah kenangan. Kenangannya di kehidupan sebelumnya. Dengan sangat jelas dia melihat wajah Sim Cheong. Nafasnya terengah-engah ketika dia sadarkan diri. Dia merasa jika ingatan yang dia peroleh hanyalah sebuah ilusi yang dia buat sendiri.

            Sementara itu, Sim Cheong bertemu dengan temannya sesama duyung. Dia mengetahui jika jantung temannya mulai mengeras dan dia tak akan bertahan lama di daratan. Meski demikian dia tetap menolak untuk kembali ke laut, karena dia tetap berharap jika kekasihnya akan kembali kepadanya.

            Melihat keadaan temannya, Sim Cheong mulai berpikir untuk menanyai perasaan Joon Jae yang sebenarnya. Setibanya di rumah dia bertanya kepada Joon Jae. Namun Joon Jae malah terang-terangan menolaknya. “Dengarkan aku baik-baik, aku tidak punya rencana menyukaimu atau semacamnya,” jawab Joon Jae tanpa ragu-ragu.

            Tidak menyerah sampai di situ Sim Cheong memberikan waktu kepada Joon Jae untuk berpikir dan menjawab pertanyaannya. “Jika di kemudian hari kau berencana mencintaiku Heo Joon Jae, tolong beri tahu aku,” tutur Sim Cheong. Dia pun pergi meninggalkan Joon Jae sendiri di kamar.

            Keesokan harinya, Joon Jae berniat untuk mencari informasi tentang Dam Ryung di perpustakaan. Sim Cheong pun mengikutinya karena dia ingin membuat Joon Jae jatuh cinta kepadanya. Tiba di perpustakaan mereka berdua sangat berisik hingga mendapat teguran dari pengunjung lainnya.

            Joon Jae membaca sejarah tentang pejabat Dam Ryung. Dia mengetahui jika Dam Ryung menjadi pejabat di usianya yang masih muda. Namun Dam Ryung harus meninggal ketika dia berusia 27 tahun. Sama seperti usia Joon Jae saat ini.

            Tak lama kemudian Joon Jae mendapat SMS dari pembunuh bayaran yang sedang menyamar sebagai asisten ayahnya. Dia pun merencanakan untuk bertemu dengan Joon Jae malam itu. sementara itu, Sim Cheong ingin pergi menemui temannya sesama duyung.

            Akan tetapi, Sim Cheong tak dapat melihat temannya lagi kali ini. dia telah meninggal karena jantungnya tiba-tiba berhenti setelah dia menyelamatkan orang. Sim Cheong hanya dapat bertemu dengan mantan kekasih sahabanya itu.

            Dari wanita itu Sim Cheong mengetahui jika duyung tak bisa bersatu dengan manusia, karena mereka hidup dengan penuh perbedaan. Dan perbedaan itu hanya akan menyebabkan kedua belah pihak terluka. Oleh karena itu, Sim Cheong berencana memberitahu Joon Jae akan  rahasia yang dia jaga selama ini.

            Akan tetapi, Joon Jae sedang dalam keadaan bahaya. Dia berjalan sendirian di dalam gedung tua. Firasatnya sudah tidak baik semenjak dia memasuki gedung saat itu. dia berjalan dengan hati-hati dan mendapat telepon dari Sim Cheong. Dia pun segera meninggalkan tempat tersebut.

            Namun, tiba-tiba seorang pria misterius muncul dari balik punggungnya. Dia ingin menghabisi nyawa Joon Jae dengan sebuah palu. Untuk saja Joon Jae membawa sebuah semprotan yang langsung dia semprotkan ke wajah pria tersebut.

            Tanpa ragu Joon Jae mengeluarkan korek api dari sakunya dan menyalannya di depan wajah pria itu. Dia ingin menghipnotis pria itu agar mudah untuk ditaklukkan. Tapi belum sampai menghipnotis, Joon Jae terkejut karena wajah pria itu, persis dengan pria yang sering muncul dalam mimpinya. Joon Jae pun harus menerima pukulan dari pria itu karena kehilangan kosentrasi.

            Pukulan demi pukulan Joon Jae terima, dia bahkan dihantam dengan sebuah kursi kayu oleh pria itu. Untung saja bantuan segera datang. Puluhan taksi yang dikirm oleh teman Joon Jae berhasil menakuti pria tersebut dengan klakson yang mereka bunyikan.

            Joon Jae pun dapat diselamatkan dan segera menuju Sungai Han tempat Sim Cheong berada. Di Sungai Han Sim Cheong sangat khawatir melihat keadaan Joon Jae yang penuh dengan luka. Dia berpamitan kepada Joon Jaen karena dia takut akan selalu membuat Joon Jae terluka dan bersedih.

            “Aku akan kembali ke tempat asalku sebelum aku terlambat,” kata Sim Cheong sambil meneteskan air mata. “Apa mungkin karena kau ingin tahu apakah aku berencana menyukaimu? Jika itu, aku sudah berencana. Jadi jangan pergi,” Joon Jae mengungkapkan perasaannya kepada Sim Cheong. Mereka pun saling memandang seolah mereka mengetahui isi hati masing-masing.

Apakah Sim Cheong akan mengungkapkan rahasianya kepada Joon Jae? Dan apaka h Joon Jae berhasil mendapatkan ingatannya kembali? Nantikan synopsis selanjutnya ya… 

Baca episode selanjutnya The Legend of The Blue Sea Episode 9